Kumpulan Pantun Tebakan Lucu

perpustakaan-onlinePenyanyi dunia asal Aceh yang tewas bunuh diri... Cut Cobain.Dua artis yang sangat tinggi... Lulu Tebing dan Jeremy Monas.Ayam terbesar adalah... Ayam semesta.Bakso yang wangi... Baksona Roll On Deodorant.Bangsawan Inggris yang terkenal dengan acara lawaknya di TV... SirMulat.Fisikawan terkenal dari Batak... Sir Isaac Nasution.Bebek yang terkenal... Bebekstreet Boys.Bola yang

Kumpulan Pantun Dewasa

perpustakaan-onlineKain batik dipakai selendangDi bawah pusar, daging berlubang.Jangan pegang punya si AbangKalo kena "si urat panjang"Air setitik akan menjadi orang. =))Daun sirih daun kelor,Apa isi di balik kolor,Satu pistol dua pelor,Buah kecapi rasanya kecut,Apa isi di dalam cancut,Dua bibir yang berambut lagi cemberut! =))Jinak-jinak burung merpatiLebih jinak burung lelakiBurung merpati

Kumpulan Pantun Remaja

perpustakaan-onlineAku ingin punya gitartapi gitar yang berwarna cokelataku ingin punya pacartapi pacar yang rajin solat----Alkisah dua muda-mudi lagi dimabuk asmara, tergoda untuk melakukan Making Love, inilah gaya mereka dengan pantun-pantunan dulu sebelumnya.Cowok : "Sayur sop sayur kacang, Making Love yok, yang???"Cewek : "Buah duren di kebun kacang, bawa durex nggak,

Kumpulan Pantun Jawa

perpustakaan-onlineYumintenNgemut SepurCekap SemantenAnggen kulo maturEs tehgulone batuTiwas mekekehora biso metu

Kumpulan Pantun Nasehat Terbaik

Kumpulan Pantun Nasehat TerbaikBanyak sayur dijual di pasarBanyak juga menjual ikanKalau kamu sudah laparcepat cepatlah pergi makanKalau harimau sedang mengaumBunyinya sangat beriramaKalau ada ulangan umumMarilah kita belajar bersamaHati-hati menyeberangJangan sampai titian patahHati-hati di rantau orangJangan sampai berbuat salahManis jangan lekas ditelanPahit jangan lekas dimuntahkanMati semut

Rumah Kabut

aruskata1aku sampirkan malaikatpada belah dadamukabut menggantungrumah rumah tumbuh dewasaangsa putih dengan iringankafan berahipersis kebangkitanpotret yang kugantungpada ujung golgota2bapakku tumbuhdengan insang bernanahperjalannku mencatat kotakota kanibal tanpa peradabandi mana tanah tak bernyawabukit keringdarah penyair mengalirmenyerupa Isa dengan batubatu terbangmenjura planet

Lebaran Cuma

aruskataPagi, hari lebaran.cuma hening, hanya benda mati di sekeliling.tidak ada ketupat, opor, baju baru.cuma semangkuk mie instant.Rindu. keluar sendiri menuju suara takbir.Kepagian. Duduk berdua dengan pria tuaTanpa bicara, hanya saling sahut takbir.Siang, mudik.membawa sekantong hasildari perantauan,sirup, dan teh celup.Bis kosong lancar berjalancepat membawa pulangke rumah tua tanpa

Aku Benci Dia

aq benci dia..semakin aq melihatnya..aq semakin benci diakenapa???ga pernah dapat kupahamibetapa munafiknya diri initertawa bersamanya.. .dalam perihnya hati ku..dalam busuknya jiwa ku...ah...topeng ini kapan ntah kan terbuka..

Pantun Jawa

Forum.Pacitansayur lodeh ojo lali santene klopoiwak layur di adoni tepungporo sedulur, sesok iki riyoyo cino.tinimbang ngluyur, ayo tilik kampung.

Kumpulan Pantun Jawa

perpustakaan-onlineYumintenNgemut SepurCekap SemantenAnggen kulo maturEs tehgulone batuTiwas mekekehora biso metu

Pantun Jenaka

http://wrm-indonesia.org .adHeadline {font: bold 10pt Arial; text-decoration: underline; color: #1F1F1F;} .adText {font: normal 10pt Arial; text-decoration: none; color: #000000;}Kalau punya gigi ompongcepat cepat ke dokter gigikalau jadi anak sombongpasti nanti jadi rugi.

Pantun Hasehat

http://wrm-indonesia.org/ .adHeadline {font: bold 10pt Arial; text-decoration: underline; color: #1F1F1F;} .adText {font: normal 10pt Arial; text-decoration: none; color: #000000;}Banyak sayur dijual di pasarBanyak juga menjual ikanKalau kamu sudah laparcepat cepatlah pergi makanKalau harimau sedang mengaumBunyinya sangat beriramaKalau ada ulangan umumMarilah kita belajar bersama

Aneka Pantun

sabdaBuah semangka buah durenNggak nyangka gue keren Buah semangka buah manggisNggak nyangka gue manis Buah apel di air payauNggak level layauuuuuuu..... Jalan kaki ke pasar baruJauh boooooooooooo.... Men sana in corpore sanogue maen ke sana, elo maen ke sono! Jalan-jalan ke pasar simpangnemu sendok dipinggir empanghati siapa tak bimbangsitu botak minta dikepang Nemu gesper, di

Pantun Lucu

dafahati siapa tak bimbangsitu botak minta dikepang Buah kedondong Buah atepDulu bencong sekarang tetepp ………….. Buah semangka buah durenNggak nyangka gue keren Buah semangka buah manggisNggak nyangka gue manis Buah apel di air payauNggak level layauuuuuuu….. Pohon kelapa, Pohon durian,Pohon Cemara, Pohon PalemPohonnya tinggi-tinggi Bo! Buah Nanas, Buah bengkoangBuah jambu, Buah kedondongNgerujak

Puisi Tauhid

Andai manusia diizinkan berdialog dengan AllahYa.. Allah, mengapa aku harus dilahirkan di dunia ini ?tapi mengapa Engkau berikan padaku kehidupan yang kerassehingga aku merasa terhimpit dan tertindihsesak nafasku, sedih hatiku, berat langkahku untuk mengarungi kehidupan yang kejam ini …Allah menjawab;HambaKu sayang, jangan pernah engkau takut menghadapi hidup inikarena Aku tidak pernah

DOA

Tuhan kamiTelah nista kami dalam dosa bersamaBertahun membangun kultus iniDalam pikiran yang gandaDan menutupi hati nuraniAmpunilah kamiAmpunilahAminTuhan kamiTelah terlalu mudah kamiMenggunakan asmaMuBertahun di negeri iniSemogaKau rela menerima kembaliKami dalam barisanMuAmpunilah kamiAmpunilahAmin.1966~ www.geocities.com/SoHo ~

PRESIDEN BOLEH PERGI, PRESIDEN BOLEH DATANG

Sebuah orde tenggelamsebuah orde timbultapi selalu saja ada suatu lapisan masyarakat di atas gelombang itu selamatMereka tidak mengalami guncangan yang beratYang selalu terapung di atas gelombangSeseorang dianggap tak bersalah sampai dia dibuktikan hukum bersalahDi negeri kami ungkapan ini begitu indahKini simaklah sebuah kisahSeorang pegawai tinggi gajinya satu setengah juta rupiahDi garasinya

KITA ADALAH PEMILIK SAH REPUBLIK INI

Tidak ada pilihan lainKita harusBerjalan terusKarena berhenti atau mundurBerarti hancurApakah akan kita jual keyakinan kitaDalam pengabdian tanpa hargaAkan maukah kita duduk satu mejaDengan para pembunuh tahun yang laluDalam setiap kalimat yang berakhiran"Duli Tuanku ?"Tidak ada lagi pilihan lainKita harusBerjalan terusKita adalah manusia bermata sayu, yang di tepi jalanMengacungkan tangan untuk

BAGAIMANA KALAU

Bagaimana kalau dulu bukan khuldi yang dimakan Adam,tapi buah alpukat,Bagaimana kalau bumi bukan bulat tapi segi empat,Bagaimana kalau lagu Indonesia Raya kita rubah,dan kepada Koes Plus kita beri mandat,Bagaimana kalau ibukota Amerika Hanoi,dan ibukota Indonesia Monaco,Bagaimana kalau malam nanti jam sebelas,salju turun di Gunung Sahari,Bagaimana kalau bisa dibuktikan bahwa Ali Murtopo, Ali

KEMBALIKAN INDONESIA PADAKU

Hari depan Indonesia adalah dua ratus juta mulut yang menganga,Hari depan Indonesia adalah bola-bola lampu 15 wat,sebagian berwarna putih dan sebagian hitam,yang menyala bergantian,Hari depan Indonesia adalah pertandingan pingpong siang malamdengan bola yang bentuknya seperti telur angsa,Hari depan Indonesia adalah pulau Jawa yang tenggelamkarena seratus juta penduduknya,Kembalikan

YANG SELALU TERAPUNG DI ATAS GELOMBANG

Seseorang dianggap tak bersalah,sampai dia dibuktikan hukum bersalah.Di negeri kami, ungkapan ini terdengar begitu indah.Kini simaklah sebuah kisah,Seorang pegawai tinggi,gajinya sebulan satu setengah juta rupiah,Di garasinya ada Honda metalik,Volvo hitam,BMW abu-abu, Porsche biru dan Mercedes merah.Anaknya sekolah di Leiden, Montpelier dan Savannah.Rumahnya bertebaran di Menteng, Kebayoran

SYAIR EMPAT KARTU DI TANGAN

Ini bicara blak-blakan saja, bangBuka kartu tampak tampangSehingga semua jelas membayang Monoloyalitas kami sebenarnya pada uangSudahlah, ka-bukaan saja kita bicaraKoyak tampak terkubak semuaSehingga buat apa basi dan basa Sila kami Keuangan Yang Maha EsaJangan sungkan buat apa yah-payahAnalisa psikis toh cuma kwasi ilmiahTak usahlah sah-susah Ideologiku begitu jelas ideologi

KETIKA BURUNG MERPATI SORE MELAYANG

Langit akhlak telah roboh di atas negeriKarena akhlak roboh, hukum tak tegak berdiriKarena hukum tak tegak, semua jadi beginiNegeriku sesak adegan tipu-menipuBergerak ke kiri, dengan maling kebentur akuBergerak ke kanan, dengan perampok ketabrak akuBergerak ke belakang, dengan pencopet kesandung akuBergerak ke depan, dengan penipu ketanggor akuBergerak ke atas, di kaki pemeras tergilas akuKapal

MALU (AKU) JADI ORANG INDONESIA

IKetika di Pekalongan, SMA kelas tigaKe Wisconsin aku dapat beasiswaSembilan belas lima enam itulah tahunnyaAku gembira jadi anak revolusi IndonesiaNegeriku baru enam tahun terhormat diakui duniaTerasa hebat merebut merdeka dari BelandaSahabatku sekelas, Thomas Stone namanya,Whitefish Bay kampung asalnyaKagum dia pada revolusi IndonesiaDia mengarang tentang pertempuran SurabayaJelas Bung Tomo

Ketika Sebagai Kakek di Tahun 2040, Kau Menjawab Pertanyaan Cucu-mu

Cucu kau tahu, kau menginap di DPR bulan Mei ituBersama beberapa ribu kawanmuMarah, serak berteriak dan mengepalkan tinjuBersama-sama membuka sejarah halaman satuLalu mengguratkan baris pertama bab yang baruSeraya mencat spanduk dengan teks yang seruTerpicu oleh kawan-kawan yang ditembus peluruDikejar masuk kampus, terguling di tanah berdebuDihajar dusta dan fakta dalam berita selaluSampai kini

Kalian Cetak Kami Jadi Bangsa Pengemis, Lalu kalian Paksa Kami Masuk Masa Penjajahan Baru,

Kami generasi yang sangat kurang rasa percaya diriGara-gara pewarisan nilai, sangat dipaksa-tekankanKalian bersengaja menjerumuskan kami-kamiSejak lahir sampai dewasa iniJadi sangat tepergantung pada budayaMeminjam uang ke mancanegaraSudah satu keturunan jangka waktunyaHutang selalu dibayar dengan hutang baru pulaLubang itu digali lubang itu juga ditimbuniLubang itu, alamak, kok makin besar

Bayi Lahir Bulan Mei '98

Dengarkan itu ada bayi mengea di rumah tetanggaSuaranya keras, menangis berhiba-hibaBegitu lahir ditating tangan bidannyaBelum kering darah dan air ketubannyaLangsung dia memikul hutang di bahunyaRupiah sepuluh jutaKalau dia jadi petani di desaDia akan mensubsidi harga beras orang kotaKalau dia jadi orang kotaDia akan mensubsidi bisnis pengusaha kayaKalau dia bayar pajakPajak itu mungkin jadi

Rinduku

Rasakan hadirku wahai kekasihmenyeruak pelan-pelanlaksana nyala lilindari korek api sanubariHadirmu kembali seperti hantuTak terlihattapi terasaTak ada kesalahantapi menggelisahkanTidakkah boleh lebih nyatabila kau berwujud saja?Beri belaimu di bibirkumenyentuh birahi rasaPengganti ragapenghela lukaManakah kau sentuhkan pastidada ini di kulit ari?

Suara Hatiku

Didalam batas ruang dan waktu.Aku terbelenggu di dalam semu.Rintih hati yang terpendam didalam.Takkan ada yang tau selain bintang.Dalam gelap bintangku terangi hati.Walau hanya setitik cahayamu.Terangi hatiku… Besarkan hatiku…Melewati kegalauan hati ini.Kehangatan cahayamu dalam urat nadiku.Takkan sirna ditelan rasa.Kini kau bagian dalam hidupku.Terekat satu dalam kehampaan hati.Suara hati ingin

Setangkai Mawar Di Sudut Beranda

kuletakkan setangkai mawardisudut beranda dimana kau biasa adawalau kutahu kalau kau tak kan pernah kembalimenggantikan setangkai mawar yang selalu berserisudah banyak kutumpahkan air mataketika hati ini tak bisa membendung resahtakkala kau melenggang pergidan kutahu jika kau takkan berada lagisudah banyak waktu kuberdiam dirihanya melihat sudut beranda yang kosong tak berisimemcoba menciptakan

Cinta Bagiku

bagiku cinta tu ga ada artinya,tai kucing cinta ! !orang bilang cinta itu asyik,tapi ada yang bilang pedih…dan ada juga yang bilang hanya umbaran nafsu..tapi menurutku,,cinta itu sebuah kata murahan…yang mempermainkan perasaan,dari pihak yang mencintaataupun yang mencoba mengkhianat..jujur,aku benci pada orang yg terus mengumbar kata cintayang terus mencoba mencari korban perasaanyang juga terus

Pencuri Hati

saat berlalu gerimis di waktu pagidenting gelas gelas kaca pada jantung yang berdetakada perempuan pergikupandangi dari balik kaca yang retak saat beradu bising di telingadentang lonceng mengejek jantung yg masih berdetakada denting, detak dan dentang merangkai nadakudengar pula dari balik kaca yang retak kukenali wajah walau di balik burqaingin kujemput saja alqamar yang masih murkayang pergidi

Mazhab cinta

aku bercerita tentang rasasengaja tak kubawa di dunia nyatabegitulah cinta,menempuh gelombang adiwarnabagai cemeti bergelatar di dadabegitulah cinta,menempuh puncak puncak dosabagai jamuan yang datang dari surgabegitulah cinta,wahai layla,jadilah bumi dan aku mataharikemudian diam dan berhentibiarkan matahari yg mengitari bumikarena aku bersaksi bahwa bumi adalah pusat semestabukan perkataan

Belenggu Hati

Kupenuhi bathinku saat kupeluk matahari seolah kurengkuh dirimuDitepian bibir waktu yang merayap pelan menuju kalbuSisakan semburat jinggadi sisimu yang meronai hati, menggelora,mengalun sungguh di pantaimuLalu aku pun terhempasdan tertelungkup pasrahdiantara gelombang-gelombang,jilati bathinkuKini..tak henti kubiarkan kuciumi kisi-kisi langitKala senyum menghamburkan terpanah pesona diragamuLalu

Diguncang Kata

Gelisah ..aku benci rasa gelisah ini , karena ini memakan semua energi aku. mengambil seluruh rongga kebebasan sampai bagian yang paling terkecil . Seluruh pori mengutuk dan membuat nadi-nadi kecil ditubuhku menjerit menolak rasa gelisah yang makin menggerogoti setiap sendi, setiap inci kulit dan membuat jantungku berdetak lebih keras, dan akhirnya otakku menolak untuk

Dimiliki dan Memiliki Sepenuhnya

Detik – detik waktu di kamarkuMembangunkanku tetap terjagaDipanggilnya aku oleh sang bulanDuduk dipangkuan khayalan kalbuMerasuk angan berkabut misteriSatu masa telah terlewatiSang waktu menjadi mahluk cantik dan buas ; mungkindi setapak belakang dan depan jalan cintakuSulit aku ungkap rasa cintaBibir bisu sesaat, biar hatiku bercakapSang pangeran adalah misteri cintaHati gundah kar’na

Sunset : Waktu terbenam dimatamu

Kau larungkan akudalam renungan seribu penyair,terseruput kegaiban tak berujung,pada bait paling hening, di magis matamu,angin penyihir, dan cemara tak berdesir,menebar mantra mantra senja,menghantar senyap,menghantar seribu guna-guna,maka cobalah tinjau,di setiap kemabukan yang dikeramatkanhati pada cinta, lihatlah kepedihan ini!dari nanar sembilu yang kau ramu dalam anggurkumatahari terbakar

Maafkan Aku Hari Ini

Tersadar didalam sepikuSetelah jauh melangkahCahaya kasihmu menuntunkuKembali dalam dekap tanganmuTerima kasih cinta untuk segalanyaKau berikan lagi kesempatan ituTak akan terulang lagiSemuaaa kesalahanku yang pernah menyakitimuTanpamu tiada berartiTak mampu lagi berdiriCahaya kasihmu menuntunkuKembali dalam dekapan tanganmuTerima kasih cinta untuk segalanyaKau berikan lagi kesempatan ituTak akan

Aku Kesepian & Sendiri

Ajak ia pergi dari hidupkuKu merasa sepiDia tinggalkanku sendiri di siniTanpa satu yang pastiAku tak tahu harus bagaimanaAku merasa tiada berkawanSelain dirimuSelain cintamu…Kirim aku malaikatmuBiar jadi kawan hidupkuDan tunjukkan jalan yang memang kaupilihkan untukkuKirim aku malaikatmuKarena ku sepi berada di siniDan di dunia iniAku tak mau sendiriTanpa terasa kuteteskan air mata iniYang tiada

Terbuang cinta

Aku terhempas lagiAku terkapar tak berdayaSekali lagi aku dikalahkan oleh keadaanHarapan yang aku pakai lepas lagiMenjauh karena ada batas yang tak lagi bisa dilampauiMempertahankan cinta usang terasa menyakitkanWalau tak mau lagi aku genggam tapi tak akan bisa kubuangKenapa selalu aku yang kalahKenapa tak bisa kurebut bahagia ituTerlalu kerdilkah hidupku sehingga dia selalu menjauhTerlalu

Apa Kau Mencintaiku

Dengan laptop usang, ku coba untuk menuliskan sebait puisiMencoba mengenang yang terjadiDari sebuah ingatan, yang mungkin t’lah tercampur emosi Di luar…langit hujan malam iniMungkin kau tak ingat aku lagiHanya tinggal kenangan, yang tak jelas adakah memiliki artiNamun aku tak pernah berhentiWalau ku tahu harapan…takkan menjadi nyata di hidup ini Tiba-tiba hatiku bertanya,Adakah habis malam ini

Engkau Ada Di Setiap Puisi

Kesibukan Bandara Juanda tak sesibuk kecamuk jiwaAda yang bergelora di sumbu kenangan….Ada yang menyengat disudut ingatan….Jerit mesin jet tak sekeras jerit hati iniMeski mata lelah memanjang…Mendadak terhampar taman Firdaus…Saat Bidadari itu menebar senyum….Saat Bidadari itu melenggok…. Semburat merah pipi itu membangunkan mimpi…Tawa kecil itu semerdu orkestra nyanyian hati…Ada yang bangkit

Puisi Cinta

Meski sejenak bertemu, aku bahagia bisa kembali melihatmuDi batas-batas kerinduan dan kehampaan tak terasa airmata menetes di pipiku Hati yang mati suri, tiba-tiba terjaga dan berkata bahwa sesungguhnya rasa masih adaBaru kumengerti bahwa rasa tak pernah pergi dan sepertinya takkan terganti Sekeras apapun kumencoba, selemah apapun daya tuk mengingatnyaHati miliki pilihannya

Tanya Sang Anak

Konon pada suatu desa terpencilTerdapat sebuah keluargaTerdiri dari sang ayah dan ibuSerta seorang anak gadis muda dan naif!Pada suatu hari sang anak bertanya pada sang ibu!Ibu!Mengapa aku dilahirkan wanita?Sang ibu menjawab,"Kerana ibu lebih kuat dari ayah!"Sang anak terdiam dan berkata,"Kenapa jadi begitu?"Sang anak pun bertanya kepada sang ayah!Ayah!Kenapa ibu lebih kuat

Kisahku

Dengarkan kisahku... .Dengarkan,tetapi jangan menaruh belas kasihan padaku:kerana belas kasihan menyebabkan kelemahan, padahal aku masih tegar dalam penderitaanku..Jika kita mencintai,cinta kita bukan dari diri kita, juga bukan untuk diri kita.Jika kita bergembira,kegembiraan kita bukan berada dalam diri kita, tapi dalam Hidup itu sendiri.Jika kita menderita,kesakitan kita

Semalam

Semalam aku sendirian di dunia ini,kekasih; dan kesendirianku...sebengis kematian...Semalam diriku adalah sepatah kata yang tak bersuara...,Di dalam fikiran malam.Hari ini...aku menjelma menjadi sebuah nyanyian menyenangkan di atas lidah hari.Dan, ia berlangsung dalam seminit dari sang waktu yang melahirkan sekilas pandang,sepatah kata, sebuah desakan dan... sekucup ciuman~

Nyanyian Sukma

Di dasar relung jiwakuBergema nyanyian tanpa kata;sebuah laguyang bernafas di dalam benih hatiku,Yang tiada dicairkan oleh tinta di atas lembar kulit ;ia meneguk rasa kasihkudalam jubah yg nipis kainnya,dan mengalirkan sayang,Namun bukan menyentuh bibirku.Betapa dapat aku mendesahkannya?Aku bimbang dia mungkin berbaur dengan kerajaan fanaKepada siapa aku akan menyanyikannya

Syukur ~ Khalil Gibran

Bangun di fajar subuh dengan hati seringan awanMensyukuri hari baru penuh sinar kecintaanIstirahat di terik siang merenungkan puncak getaran cintaPulang di kala senja dengan syukur penuh di rongga dadaKemudian terlena dengan doa bagi yang tercinta dalam sanubariDan sebuah nyanyian kesyukuran terpahat di bibir senyuman~ Kahlil Gibran ~

Kami Dan Kalian - Khalil Gibran

Kalian tinggal dalam rumah kebodohan, karenadalam rumah iniTiada cermin kaca buat memandang jiwa.Kami menghela nafas panjang, danDari keluhan iniTerbitlah bisikan bunga-bunga dan gemerisikDaunanDan bisikan anak sungai ..Kami hiba akan kekerdilanmu setara kebencianKalianAkan Kejayaan kami; antara rasa hiba kami danKebencian kalian, sang waktu berhenti tertahan.Kami

Alam Dan Manusia - Khalil Gibran

Aku mendengar anak sungai merintih bagai seorang janda yang menangis meratapi kematian anaknya dan aku kemudian bertanya, “Mengapa engkau menangis, sungaiku yang jernih?’ Dan sungai itu menjawab, ‘Sebab aku dipaksa mengalir ke kota tempat Manusia merendahkan dan mensia-siakan diriku dan menjadikanku minuman-minuman keras dan mereka memperalatkanku bagai pembersih sampah,

Cinta - Khalil Gibran

Mereka berkata tentang serigala dan tikusMinum di sungai yang samaDi mana singa melepas dahagaMereka berkata tentang helang dan heringMenjunam paruhnya ke dalam bangkai yg samaDan berdamai - di antara satu sama lain,Dalam kehadiran bangkai - bangkai mati ituOh Cinta, yang tangan lembutnyamengekang keinginankuMeluapkan rasa lapar dan dahagaakan maruah dan kebanggaan,Jangan

Cinta - Khalil Gibran

Lalu berkatalah Almitra, Bicaralah pada kami perihal Cinta.Dan dia mengangkatkan kepalanya dan memandang ke arah kumpulan manusia itu, dan keheningan menguasai mereka. Dan dengan suara lantang dia berkata:Pabila cinta menggamitmu, ikutlah iaWalaupun jalan-jalannya sukar dan curamPabila ia mengepakkan sayapnya,Engkau serahkanlah dirimu kepadanyaWalaupun pedang yang

Waktu - Khalil Gibran

Dan seorang pakar astronomi berkata, “Guru, bagaimanakah perihal Waktu?”Dan dia menjawab:Kau ingin mengukur waktu yang tanpa ukuran dan tak terukur.Engkau akan menyesuaikan tingkah lakumu dan bahkan mengarahkan perjalanan jiwamu menurut jam dan musim.Suatu ketika kau ingin membuat anak sungai, di mana atas tebingnya kau akan duduk dan menyaksikan alirannya.Namun keabadian

Rahsia Jodoh - Khalil Gibran

Berpasangan engkau telah diciptakanDan selamanya engkau akan berpasanganBergandingan tanganlah dikauHingga sayap-sayap panjang nan lebar lebur dalam nyalaDalam ikatan agung menyatu kalianSaling menataplah dalam keharmonianDan bukanlah hanya saling menatap ke depanTapi bagaimana melangkah ke tujuan semulaBerpasangan engkau dalam mengurai kebersamaanKerana tidak ada yang

Kasih Sayang Dan Persamaan - Khalil Gibran

Sahabatku yang papa, jika engkau mengetahui, bahawa Kemiskinan yang membuatmu sengsara itu mampu menjelaskan pengetahuan tentang Keadilan dan pengertian tentang Kehidupan, maka engkau pasti berpuas hati dengan nasibmu.Kusebut pengetahuan tentang Keadilan : Kerana orang kaya terlalu sibuk mengumpul harta utk mencari pengetahuan. Dan kusebut pengertian tentang Kehidupan :

Ciuman Pertama - Khalil Gibran

Itulah tegukan pertama dari cawan yang telah diisi oleh para dewa dari air pancuran cinta.Itulah batas antara kebimbangan yang menghiburkan dan menyedihkan hati dengan takdir yang mengisinya dengan kebahagiaan.Itulah baris pembuka dari suatu puisi kehidupan , bab pertama dari suatu novel tentang manusia.Itulah tali yang menghubungkan pengasingan masa lalu dengan kejayaan

Nasihat Jiwaku - Khalil Gibran

Jiwaku berkata padaku dan menasihatiku agarmencintai semua orang yang membenciku,Dan berteman dengan mereka yang memfitnahku.Jiwaku menasihatiku dan mengungkapkan kepadakubahawa cinta tidak hanya menghargai orang yang mencintai,tetapi juga orang yang dicintai.Sejak saat itu bagiku cinta ibarat jaring lelabah di antara dua bunga, dekat satu sama lain;Tapi kini dia menjadi

Kehidupan - Khalil Gibran

Engkau dibisiki bahawa hidup adalah kegelapanDan dengan penuh ketakutanEngkau sebarkan apa yang telah dituturkan padamupenuh kebimbanganKuwartakan padamu bahawa hidupadalah kegelapanjika tidak diselimuti oleh kehendakDan segala kehendak akan buta bila tidak diselimuti pengetahuanDan segala macam pengetahuan akan kosongbila tidak diiringi kerjaDan segala kerja hanyalah kehampaankecuali disertai

Lagu Ombak ~ Khalil Gibran

Pantai yang perkasa adalah kekasihku,Dan aku adalah kekasihnya,Akhirnya kami dipertautkan oleh cinta,Namun kemudian Bulan menjarakkan aku darinya.Kupergi padanya dengan cepatLalu berpisah dengan berat hati.Membisikkan selamat tinggal berulang kali.Aku segera bergerak diam-diamDari balik kebiruan cakerawalaUntuk mengayunkan sinar keperakan buihkuKe pangkuan keemasan pasirnyaDan kami berpadu dalam

Perjamuan Jiwa - Kahlil Gibran

BANGUNLAH, Cintaku. Bangun! Kerana jiwaku mengalu-alumu dari dasar laut, dan menawarkan padamu sayap-sayap di atas gelombang yang mengamukBangunlah, kerana sunyi telah menghentikan derap kaki kuda dan langkah para pejalan kaki.Rasa kantuk telah memeluk roh setiap laki-laki, sementara aku terbangun sendiri, rasa rindu membukakan kertas surat tidurku.Cinta membawaku dekat denganmu, namun

Mimpi - Kahlil Gibran

Kala malam datang dan rasa kantuk membentangkan selimutnya di wajah bumi, aku bangun dan berjalan ke laut, “Laut tidak pernah tidur, dan dalam keterjagaannya itu laut menjadi penghibur bagi jiwa yang terjaga.”,Ketika aku sampai di pantai, kabus dari gunung menjuntaikan kakinya seperti selembar jilbab yang menghiasi wajah seorang gadis. Aku melihat ombak yang berdeburan. Aku

Dua Keinginan - Kahlil Gibran

Di keheningan malam, Sang Maut turun atas hadrat Tuhan menuju ke bumi. Ia terbang melayang-layang di atas sebuah kota dan mengamati seluruh penghuni dengan tatapan matanya. Ia menyaksikan jiwa-jiwa yang melayang-layang dengan sayap-sayap mereka, dan orang-orang yang terlena di dalam kekuasaan Sang Lelap.Ketika rembulan tersungkur di kaki langit, dan kota itu berubah warna

Penyair - Kahlil Gibran

Dia adalah rantai penghubungAntara dunia ini dan dunia akan datangKolam air manis buat jiwa-jiwa yang kehausan,Dia adalah sebatang pohon tertanamDi lembah sungai keindahanMemikul bebuah ranumBagi hati lapar yang mencari.Dia adalah seekor burung ‘nightingale’Menyejukkan jiwa yang dalam kedukaanMenaikkan semangat dengan alunan melodi indahnyaDia adalah sepotong awan putih di

Anak - Khalil Gibran

Dan seorang perempuan yang menggendong bayi dalam dakapan dadanya berkata, Bicaralah pada kami perihal Anak.Dan dia berkata:Anak-anakmu bukanlah anak-anakmuMereka adalah anak-anak kehidupan yang rindu akan dirinya sendiriMereka dilahirkan melalui engkau tapi bukan darimuMeskipun mereka ada bersamamu tapi mereka bukan milikmuPada mereka engkau dapat memberikan cintamu, tapi

Blog Archive