Kupanggil Namamu

Sambil menyeberangi sepikupanggil namamu, wanitakuApakah kau tak mendengarku?Malam yang berkeluh kesahmemeluk jiwaku yang payahyang resahkerna memberontak terhadap rumahmemberontak terhadap adat yang latahdan akhirnya tergoda cakrawala.Sia-sia kucari pancaran sinar matamu.Ingin kuingat lagi bau tubuhmuyang kini sudah kulupa.Sia-siaTak ada yang bisa kujangkauSempurnalah kesepianku.Angin