Gugur

Ia merangkakdi atas bumi yang dicintainyaTiada kuasa lagi menegakTelah ia lepaskan dengan gemilangpelor terakhir dari bedilnyaKe dada musuh yang merebut kotanyaIa merangkakdi atas bumi yang dicintainyaIa sudah tualuka-luka di badannyaBagai harimau tuasusah payah maut menjeratnyaMatanya bagai sagamenatap musuh pergi dari kotanyaSesudah pertempuran yang gemilang itulima pemuda mengangkatnyadi

Blog Archive